Usai Sukses di Festival Prisound, Lapas KELAS I Bandar Lampung Borong Prestasi: Passai Band Juara 1, Tilawatil Quran Raih Juara 3, Volly Putri Juara 2, Ganda Putra Tenis Juara 1

 

INDOLIVENEWS.COM, Bandar Lampung, Sabtu (23/8) – Semangat kemerdekaan terus membawa hasil gemilang bagi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung. Pasca tampil memukau di Festival Prisound yang diselenggarakan oleh Kanwil Ditjenpas Lampung, warga binaan dan petugas Lapas Bandar Lampung berhasil meraih sejumlah prestasi membanggakan.

 

Yang paling membanggakan, Passai Band, grup musik yang terbentuk dari warga binaan berbakat di Lapas Bandar Lampung, berhasil meraih Juara 1 dalam kategori musik festival. Penampilan energik dan profesional mereka menyita perhatian dewan juri dan penonton, membuktikan bahwa kreativitas dan talenta terus berkembang meski di balik jeruji.

 

Tidak hanya di bidang seni, warga binaan juga menorehkan prestasi di bidang spiritual. Salah satu warga binaan Lapas Kelas I Bandar Lampung berhasil meraih Juara 3 dalam lomba Tilawatil Quran, menunjukkan kedalaman iman dan kepiawaian dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an. Prestasi ini menjadi bukti bahwa pembinaan rohani di lapas berjalan efektif dan membawa hasil nyata.

 

Di cabang olahraga, Petugas Lapas Kelas I Bandar Lampung kembali menorehkan tinta emas dengan meraih Juara 1 dalam nomor Ganda Putra Tenis Lapangan pada ajang Porsenap Kanwil Ditjenpas Lampung. Kemenangan ini menambah daftar prestasi olahraga yang membanggakan, setelah sebelumnya tim voli putri juga berhasil meraih Juara 2.

 

Pada acara pembagian hadiah, Kepala Seksi Bimbingan Kemasyarakatan, Anggun Cici Ravila, menerima trofi secara simbolis mewakili tim voli putri. Keberhasilan ini merupakan hasil dari pembinaan rutin, latihan yang intensif, dan semangat juang yang tinggi dari seluruh atlet binaan Lapas.

 

Kepala Lapas Kelas I Bandar Lampung, Ike Rahmawati, menyampaikan rasa bangga atas capaian para warga binaan. “Ini bukan sekadar kemenangan dalam lomba, tapi kemenangan atas rasa pesimis, atas masa lalu. Mereka membuktikan bahwa dengan kemauan, latihan, dan bimbingan, siapa pun bisa berkembang,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, prestasi ini menjadi motivasi untuk terus mengembangkan program pembinaan yang holistik, baik di bidang seni, olahraga, spiritual, maupun vokasi. “Kami akan terus dukung bakat mereka, karena di balik setiap karya, ada harapan untuk kembali menjadi pribadi yang bermanfaat.” Tutup Kalapas (Zul/Rls).

Penulis: ZulEditor: Zul

Tinggalkan Balasan