INDOLIVENEWS.COM, METRO – Suasana penuh haru dan kekeluargaan menyelimuti Aula Umum Usman Pokok Ratoe Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Metro pada Sabtu (30/8/2025).
Jajaran Lapas Metro menggelar acara purnabakti bagi salah satu pegawai senior, Samidi, yang memasuki masa pensiun setelah mengabdi lebih dari tiga dekade.
Samidi, yang terakhir menjabat sebagai Kepala Regu Pengamanan (Karupam), tercatat telah mengabdikan diri selama 35 tahun 6 bulan di Lapas Metro.
Sejak awal bertugas, ia konsisten memperlihatkan loyalitas dan dedikasi dalam menjaga keamanan serta mendukung pembinaan di lingkungan pemasyarakatan.
Kepala Lapas Kelas IIA Metro, Tunggul Buono, dalam keterangannya memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas pengabdian Samidi.
Menurutnya, loyalitas yang ditunjukkan selama puluhan tahun merupakan teladan berharga bagi seluruh jajaran pegawai.
“Pak Samidi adalah sosok yang patut diteladani. Beliau selalu menunjukkan integritas, disiplin, dan keikhlasan dalam menjalankan tugas.
Atas nama seluruh jajaran, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya atas pengabdian yang telah diberikan selama 35 tahun 6 bulan.
Semoga masa purnabakti ini membawa kebahagiaan, kesehatan, dan keberkahan bagi beliau serta keluarga,” ujar Kalapas.
Acara purnabakti ini juga diwarnai dengan pemberian cenderamata dan kenangan dari rekan-rekan sejawat sebagai bentuk apresiasi. Para pegawai yang hadir tidak kuasa menahan rasa haru saat momen perpisahan berlangsung.
Perwakilan pegawai Lapas Metro, dalam keterangannya juga turut menyampaikan kesan dan pesan mewakili rekan-rekan.
“Kami merasa kehilangan atas purna tugasnya Pak Samidi, namun sekaligus bangga karena beliau telah menyelesaikan pengabdiannya dengan penuh kehormatan. Banyak hal yang sudah kami pelajari dari beliau, baik tentang kedisiplinan maupun kebersamaan.
Semoga Pak Samidi senantiasa diberikan kesehatan dan selalu menjaga tali silaturahmi dengan keluarga besar Lapas Metro,” ucap Yasir perwakilan pegawai.
Kegiatan berlangsung sederhana namun penuh makna. Acara diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah, yang semakin menegaskan kuatnya ikatan kekeluargaan di lingkungan Lapas Metro (Zul/Rls).